Kata
Pengantar
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan YME, karena atas
rahmat-Nya saya dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Politik Dan Strategi
Nasional”.
Makalah ini diambil dari berbagai media seperti internet,
televisi, yang pada intinya membahas mengenai politik dan strategi nasional.
Pengambilan materi yang saya lalukan guna mempermudah dalam pembuatan makalah
ini.
Saya menyadari, isi maupun penyajian makalah ini masih sangat
banyak terdapat kekurangannya. Maka dari itu, saran dan dan kritik yang
membangun sangat saya harapkan dari Bapak maupun teman-teman terhadap makalah
ini.
Akhir kata, saya berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi
siapa saja yang membacanya.
Jakarta, Mei 2012
Devi Ayu Alaya
DAFTAR
ISI
Kata Pengantar
Daftar Isi
BAB I
Pengertian
Politik
Pengertian
Negara
Pengertian
Kekuasaan
Pengertian
Pengambil Keputusan
Pengertian
Kebijakan Umum
Pengertian
Distribusi Kekuasaan
BAB II
Pengertian
Strategi
Pengertian
Strategi Nasional
BAB III
Dasar Pemikiran Politik Strategi NAsional (POLSTRANAS)
Kesimpulan
BAB I
Pengertian
Politik
Politik adalah proses pembentukan dan
pembagian kekuasaan dalam masyarakat yang antara lain berwujud proses pembuatan keputusan,
khususnya dalam Negara. Pengertian ini merupakan suatu upaya penggabungan antara
berbagai definisi yang berbeda mengenai hakikat politik yang dikenal
dalam ilmu politik. Politik pada
dasarnya lebih menekankan kedalam masalah kenegaraan.
Saya
menambahkan pengertian Politik dengan sudut pandang yang berbeda, yakni :
§ politik adalah usaha yang ditempuh warga negara
untuk mewujudkan kebaikan bersama (teori klasik Aristoteles)
§ politik adalah hal yang berkaitan dengan
penyelenggaraan pemerintahan dan negara
§ politik merupakan kegiatan yang diarahkan untuk
mendapatkan dan mempertahankan kekuasaan di masyarakat
§ politik adalah segala sesuatu tentang proses perumusan
dan pelaksanaan kebijakan publik
Pengertian Negara
Negara adalah suatu
wilayah di permukaan bumi yang kekuasaannya baik politik, militer,
ekonomi, sosial, maupun budayanya diatur
oleh pemerintahan yang berada di wilayah tersebut. Negara juga merupakan suatu
wilayah yang memiliki suatu sistem atau aturan yang berlaku bagi semua individu
di wilayah tersebut, dan berdiri secara independent.
Secara
singkat negara dapat dikatakan sebagai wadah berjalannya suatu sistem
pemerintahan yang mencakup semua aspek ketatanegaraan baik dalam bidang
politik, militer, ekonomi, sosial serta budaya.
Dalam
pembentukannya Negara memiliki beberapa syarat yaitu :
Syarat
primer sebuah negara adalah memiliki rakyat, memiliki wilayah, dan memiliki
pemerintahan yang berdaulat. Sedangkan syarat sekundernya adalah mendapat
pengakuan dari negara lain.
Syarat
lain keberadaan negara adalah adanya suatu wilayah tertentu tempat negara itu
berada. Hal lain adalah apa yang disebut sebagai kedaulatan, yakni bahwa negara
diakui oleh warganya sebagai pemegang kekuasaan tertinggi atas diri mereka pada
wilayah tempat negara itu berada.
Pengertian Kekuasaan
Kekuasaan adalah konsep
di dalam ilmu politik yang paling banyak dibahas dan dipermasalahkan. Maksudnya
politik disini adalah manusia untuk menggapai semua atau suatu hal yang tidak mungkin dengan
kemungkinan-kemungkinan yang nyata menggunakan kekuasaan. Jadi pada
intinya kekuasaan sangat berperan pada dunia politik.
Kekuasaan
sangat mewarnai dunia politik di Indonesia, pemerintahan Indonesia dalam bidang
politik sangat dekat dengan kekuasaan. Semakin tinggi tingkat seseorang semakin
besar pula kekuasaan yang dia terima
terutama pada dunia politik.
Pengertian
Pengambil Keputusan
Pengambilan keputusan dapat
dianggap sebagai suatu hasil atau keluaran dari proses mental atau kognitif
yang membawa pada pemilihan suatu jalur tindakan di antara beberapa alternatif
yang tersedia. Setiap proses pengambilan keputusan selalu menghasilkan satu pilihan
akhir. Dimana .keluarannya bisa berupa suatu tindakan
(aksi) atau suatu opini (tanggapan) terhadap pilihan.
Proses pengambilan keputusan disini dimaksudkan agar dapat
menentukan atau mendapatkan suatu hasil akhir dalam suatu pilihan.
Pengertian kebijakan umum
Kebijakan umum, yaitu
kebijakan yang menjadi pedoman atau petunjuk pelaksanaan baik yang bersifat
positif ataupun yang bersifat negatif yang meliputi keseluruhan wilayah yang
bersangkutan.
Pengertian distribusi kekuasaan
Distribusi adalah pembagian dan pengalokasian nilai-nilai dalam masyarakat. Nilai adalah sesuatu yang diinginkan dan penting, ia harus dibagi secara adil. Jadi dapat disimpulkan distribusi kekuasaan iyalah pembagian nilai-nilai kekuasaan.
Distribusi adalah pembagian dan pengalokasian nilai-nilai dalam masyarakat. Nilai adalah sesuatu yang diinginkan dan penting, ia harus dibagi secara adil. Jadi dapat disimpulkan distribusi kekuasaan iyalah pembagian nilai-nilai kekuasaan.
BAB 2
Pengertian strategi
Pengertian strategi adalah Rencana yang disatukan, luas dan berintegrasi
yang menghubungkan keunggulan strategis perusahaan dengan tantangan lingkungan,
yang dirancang untuk memastikan bahwa tujuan utama dari perusahaan dapat
dicapai melalui pelaksanaan yang tepat oleh organisasi (Glueck dan Jauch, p.9,
1989).
Secara
singkatnya strategi merupakan suatu siasat atau bisa disebut juga rencana yang
disatukan untuk memastikan tercapainya suatu tujuan sesuai apa yang diinginkan.
Disini saya menambahkan pengertian strategi secara umum dan khusus, yaitu
sebagai berikut :
Pengertian strategi secara umum dan khusus sebagai berikut:
1. Pengertian Umum
Strategi adalah proses penentuan rencana para pemimpin puncak yang berfokus pada tujuan jangka panjang organisasi, disertai penyusunan suatu cara atau upaya bagaimana agar tujuan tersebut dapat dicapai.
2. Pengertian khusus
Strategi merupakan tindakan yang bersifat incremental (senantiasa meningkat) dan terus-menerus, serta dilakukan berdasarkan sudut pandang tentang apa yang diharapkan oleh para pelanggan di masa depan. Dengan demikian, strategi hampir selalu dimulai dari apa yang dapat terjadi dan bukan dimulai dari apa yang terjadi. Terjadinya kecepatan inovasi pasar yang baru dan perubahan pola konsumen memerlukan kompetensi inti (core competencies). Perusahaan perlu mencari kompetensi inti di dalam bisnis yang dilakukan.
Pengertian strategi nasional
Strategi Nasional adalah cara melaksanakan politik nasional dalam
mencapai sasaran dan tujuan yang ditetapkan oleh Politik nasional, yakni
merupakan pelaksanaan dari kebijaksanaan nasional.
Strategi Nasional disini sangat berkaitan dengan politik nasional yang ada, strategi nasional sangat dibutuhkan bagi pembentukan politik nasional, karena dengan adanya strategi nasional maka politik lebih berjalan searah dengan tujuan yang akan dicapai atau dengan kata lain dalam melaksanakan Politik Nasional disusunlah Strategi Nasional.
Strategi Nasional disini sangat berkaitan dengan politik nasional yang ada, strategi nasional sangat dibutuhkan bagi pembentukan politik nasional, karena dengan adanya strategi nasional maka politik lebih berjalan searah dengan tujuan yang akan dicapai atau dengan kata lain dalam melaksanakan Politik Nasional disusunlah Strategi Nasional.
BAB
3
Dasar
Pemikiran POLSTRANAS
Dasar
Pemikiran Penyusunan Politik dan Strategi Nasional. Penyusunan politik dan
strategi nasional perlu memahami pokok-pokok pikiran yang terkandung dalam
sistem manajemen nasional yang berlandaskan ideologi Pancasila, UUD 1945,
Wawasan Nusantara, dan Ketahanan Nasional.
Dengan adanya
pemahaman akan penyusunan politik dan strategi nasional disini dimaksudkan agar
terciptanya politik yang berpotensi dan dengan adanya dasar pemikiran mengenai
politik strategi nasional diatas kita dapat pula melakukan suatu penyusunan
Politik dan Strategi Nasional yaitu sebagai berikut :
Politik dan strategi nasional yang telah berlangsung selama ini disusun berdasarkan sistem kenegaraaan menurut UUD 1945. sejak tahun 1985 telah berkembang pendapat yang mengatakan bahwa jajaran pemerintah dan lembaga-lembaga yang tersebut dalam UUD 1945 merupakan “suprastruktur politik”. Lembaga-lembaga tersebut adalah MPR, DPR, Presiden, DPA, BPK, MA. Sedangkan badan-badan yang ada dalam masyarakat disebut sebagai “infrastruktur politik”, yang mencakup pranata politik yang ada dalam masyarakat, seperti partai politik, organisasi kemasyarakatan, media massa, kelompok kepentingan (interest group), dan kelompok penekan (pressure group). Suprastruktur dan infrastruktur politik harus dapat bekerja sama dan memiliki kekuatan yang seimbang.
Mekanisme penyusunan politik dan strategi nasional di tingkat
suprastruktur politik diatur oleh presiden/mandataris MPR. Sedangkan proses
penyusunan politik dan strategi nasional di tingkat suprastruktur politk
dilakukan setelah presiden menerima GBHN.
Strategi nasional
dilaksanakan oleh para menteri dan pimpinan lembaga pemerintah non departemen
berdasarkan petunjuk presiden, yang dilaksanakan oleh presiden sesungguhnya
merupakan politik dan strategi nasional yang bersifat pelaksanaan.
Pandangan masyarakat terhadap
kehidupan politik, ekonomi, sosial budaya, maupun bidang Hankam akan selalu
berkembang karena:
a. Semakin tinggina kesadaran bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
b. Semakin terbukanya akal dan pikiran untuk memperjuangkan haknya.
c. Semakin meningkatnya kemampuan untuk menentukan pilihan dalam pemenuhan kebutuhan hidup.
d. Semakin meningkatnya kemampuan untuk mengatasi persoalan seiring dengan semakin tingginya tingkat pendidikan yang ditunjang oleh kemampuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
e. Semakin kritis dan terbukanya masyarakat terhadap ide baru.
a. Semakin tinggina kesadaran bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
b. Semakin terbukanya akal dan pikiran untuk memperjuangkan haknya.
c. Semakin meningkatnya kemampuan untuk menentukan pilihan dalam pemenuhan kebutuhan hidup.
d. Semakin meningkatnya kemampuan untuk mengatasi persoalan seiring dengan semakin tingginya tingkat pendidikan yang ditunjang oleh kemampuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
e. Semakin kritis dan terbukanya masyarakat terhadap ide baru.
Kesimpulan
Politik adalah proses pembentukan dan pembagian kekuasaan dalam masyarakat yang antara lain
berwujud proses pembuatan keputusan, khususnya dalam Negara. Politik merupakan
salah satu aspek bernegara dan berpolitik secara tidak langsung mengarah pada
kekuasaan. Dengan adanya suatu kekuasaan maka peluang akan adanya suatu
pengambilan keputusan akan muncul dimana setiap seseorang mendapatkan kekuasaan
seiring berjalannya waktu pasti semakin banyak pilihan yang harus dipilih atau
dicapai maka dari itu suatu pengambilan keputusan dibutuhkan.
Dalam dunia politik strategi sangat perlu karena dalam dunia
politik banyak sekali pemikiran pemikiran yang tumbuh dari setiap anggota atau
pemerintah, dengan adanya strategi disini pemikiran-pemikiran yang tumbuh akan
disatukan agar menjadi suatu pencapaian kesepakatan yang tepat.
Tidak lupa pula dasar pemikiran yang dikembangkan haruslah
dalam lingkup ideologi Pancasila, UUD
1945, Wawasan Nusantara, dan Ketahanan Nasional. Karena pada dasarnya segala
aktivitas ketatanegaraan harus bersumberkan pada pancasila dan UUD 1945. Jika sudah
menanamkan pemikiran tersebut barulah dapat kita buat suatu penyusunan strategi
nasional dengan berpegangan teguh pada pancasila dan UUD 1945.